Home » » Bagaimana Mereka Shalat Subuh???

Bagaimana Mereka Shalat Subuh???

Bagaimana Mereka Shalat Subuh
Seorang da’i duduk dan mencaeritakan pengalaman dakwahnya di hadapan seorang syaikh dan sekumpulan tentara Cina yang ikut berperang dalam perang teluk III. Dia berkata:
Para tentara itu ikut dalam operasi dukungan di utara kerajaan Saudi Arabia. Dan menjadi kewajiban bagi kami sebagai da’i kepada Allah SWT untuk mendakwahi mereka kepada Islam, mengeluarkan mereka dari kegelapan syirik, kegelapan penyembahan kepada Budha, dan konfusisme, sertaa berhala-berhala lain kepada penyembahan kepada Allah yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Allah SWT telah memberikan taufik kepada kami dalam tugas kami, lalu masuk islamlah mereka dengan jumlah yang lumayan. Maka kamipun terus mengajari mereka rukun-rukun islam, kewajiban-kewajibanya, lalu merekapun mulai menunaikan shalat pada waktu-waktunya jauh dari komandan dan atasan-atasan mereka.
Akan tetapi permasalahan yang mereka hadapi adalah dalam shalat subuh, saat komandan mereka mengetahui berkumpulnya mereka dalam satu kemah untuk saling bergantian begadang agar tidak tertinggal shalat subuh, maka mereka memisahkan diri mereka di antara kemah-kemah.
Maka masing-masing di antara mereka membawa beker, akan tetapi beker merekapun dikeluarkan. Setiap kali mereka menemukan cara baru untuk membangunkan mereka sebelum fajar untuk shalat subuh pada waktunya, para komandan itupun memerangi mereka, menutup segala jendela dan pintu mereka.
Tiba-tiba mereka menemukan cara baru untuk bangun.
Masing-masing memutuskan untuk meminum sejumlah besar air sebulum tidur agar mereka bisa terbangun untuk pergi kekamar mandi, termasuk untuk melihat ke jam mereka, agar mengetahui berapa jam lagi waktu shalat subuh. Jika dekat masanya, mereka menunggu dan shalat, bila tidak, maka mereka minum sejumlah air yang diperhatikan jumlahnya.
Bersamaan dengan berlangsungnya percobaan berkali-kali, mereka bisa menghitung berapa ukuran air yang bisa menjadikan mereka bangun pada waktu yang hampir dekat dengan waktu fajar. Kemudian jadilah masing-masing diantara mereka menunaikan shalat subuh pada waktunya.
Di saat itulah sang da’i melihat kepada wajah syaikh, ternyata kedua matanya tengah mengeluarkan air mata.
Mereka adalah orang yang baru masuk islam, namun kecintaan di hati mereka mencapai tingkatan seperti itu, mengapa??
Karena mereka mengetahui kejahiliyahan dan kerusakaannya, lebih dari itu, mereka mengetahui islam dan kebahagiaannya, lalu mereka berpegang teguh padanya.
Maka di manakah kita dari mereka????

Related Articles



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di My World Is Yours

0 comments:

 
Copyright © 2011. My World Is Yours - All Rights Reserved
Template Modify by My World Is Yours
Proudly powered by Blogger